Mataram | tahiro.id
Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram resmi membuka kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun akademik 2024/2025 pada Rabu, 28 Agustus 2024 yang dihadiri oleh 3.806 mahasiswa baru. Kegiatan PBAK mahasiswa baru ini tidak hanya sekadar memperkenalkan kehidupan kampus, tetapi juga memiliki tujuan yang lebih mendalam: mengokohkan moderasi beragama sebagai nilai utama yang diusung oleh UIN Mataram.
Dalam sambutannya pada pembukaan PBAK 2024, Rektor UIN Mataram, Prof. Dr. TGH. Masnun, M.Ag, menekankan bahwa UIN Mataram sebagai pusat moderasi beragama memiliki tanggung jawab besar dalam mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki karakter moderat yang kuat. Menurutnya, moderasi beragama adalah kunci untuk menjaga keharmonisan dalam masyarakat yang plural seperti Indonesia. “Kita harus memastikan bahwa mahasiswa kita tidak hanya memahami ilmu agama dengan baik, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dengan sikap moderat,” ujar Prof. Masnun.
Baca Juga : Sosialisasi Moderasi Beragama Melalui Kepemimpinan Mahasiswa Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama
Moderasi beragama yang diperkenalkan dalam PBAK ini bukan hanya sebatas konsep teoretis, tetapi juga diimplementasikan dalam berbagai kegiatan yang dirancang khusus untuk mahasiswa baru. Melalui PBAK, mahasiswa diajak untuk memahami pentingnya moderasi dalam beragama, menghindari ekstremisme, dan menjadi agen perubahan yang mampu menyebarkan nilai-nilai moderat di tengah masyarakat.
Pengenalan Budaya Akademik (PBAK) di UIN Mataram tidak hanya mencakup pengenalan terhadap fasilitas dan sistem pembelajaran di kampus, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang bagaimana budaya akademik dapat menjadi pondasi dalam membangun sikap moderat. Dalam PBAK 2024, mahasiswa baru diperkenalkan pada berbagai aspek budaya akademik yang mencakup etika akademik, sikap kritis, dan keterbukaan terhadap perbedaan.
Budaya akademik yang kuat akan membantu mahasiswa dalam mengembangkan sikap moderat. Dengan budaya akademik dimana mengajarkan mahasiswa untuk berpikir kritis, terbuka, dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar. Ini adalah langkah awal dalam membentuk karakter moderat yang kita harapkan ada pada setiap lulusan UIN Mataram.