(Nasional) — Mataram 6 Mei 2024, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) berkolaborasi dengan Rumah Moderasi Beragama (RMB) UIN Mataram mengadakan acara Penguatan Moderasi Beragama untuk dosen dan tenaga kependidikan. Acara ini berlangsung di aula FEBI UIN Mataram dan dihadiri oleh seluruh Civitas Akademika Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Mataram.
Dalam sambutan pembukaannya, Dekan FEBI UIN Mataram, Prof. Dr. Riduan masud, M.Ag, menekankan pentingnya moderasi beragama dalam lingkungan akademik. “Sebagai lembaga pendidikan tinggi Islam, kita memiliki tanggung jawab untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan toleran, di mana perbedaan dipandang sebagai kekayaan dan bukan sebagai pemicu konflik,” ujar beliau.
Acara ini menghadirkan narasumber dari Rumah Moderasi Beragama UIN Mataram yang sebagai bagian dari Pokja Moderasi Berama secara Nasional. Narasumber materi tentang konsep moderasi beragama, tantangan yang dihadapi dalam praktik sehari-hari, serta strategi untuk mengintegrasikan nilai-nilai moderasi dalam kegiatan akademik dan administratif.
Baca Juga : Ruang Digital: Pertarungan Moderasi Beragama VS Radikalisme
Salah satu narasumber, Apipuddin, S.H.I., LL.M menyoroti pentingnya moderasi beragama dalam membentuk karakter untuk dua akademisi di kampus namun tetap menghargai perbedaan. “Di era digital ini, kita harus lebih bijaksana dalam menyikapi informasi dan narasi yang berkembang, terutama yang berkaitan dengan isu-isu keagamaan,” kata beliau.
Para peserta, terdiri dari dosen dan tenaga kependidikan, juga diajak untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi kelompok dan berbagi pengalaman mereka. Diskusi ini bertujuan untuk menemukan solusi praktis dalam menghadapi tantangan moderasi beragama di lingkungan kampus.
Adapun yang di ungkapkan oleh bapak Gatot Suhirman, M.S.I selaku skretaris prodi Ekonomi Syariah, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat dalam memperkuat pemahaman tentang moderasi beragama dan bagaimana mengaplikasikannya dalam proses belajar mengajar. “Ini adalah langkah penting bagi kita semua untuk memastikan bahwa kampus kita menjadi tempat yang aman dan ramah bagi semua orang, tanpa memandang latar belakang agama,” ungkapnya.
Baca Juga : Harmonisasi Dalam Keberagaman: SMAK Kesuma Mataram Dan RMB UIN Mataram Berkolaborasi Dalam Mewujudkan Moderasi Beragama Melalui MPLS Berbasis Moderasi Multi Cultur School
Oleh karena itu seluruh peserta terus memperkuat komitmen mereka terhadap nilai-nilai moderasi dan untuk menjadikan FEBI UIN Mataram sebagai teladan dalam penerapan moderasi beragama di lingkungan akademik. “Mari kita bersama-sama membangun budaya akademik yang berlandaskan pada toleransi, keterbukaan, dan penghormatan terhadap keberagaman,” tutup beliau.
Acara ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas dosen dan tenaga kependidikan FEBI UIN Mataram dalam menjalankan tugas mereka sebagai pendidik dan administrator, serta menjadi agen perubahan dalam mempromosikan nilai-nilai moderasi beragama di kampus dan masyarakat luas.